tinggalkan kerlip kecilku di belakang,
tapi jangan meredup sayang,
ku hanya tinggalkanmu untuk sementara,
dan jika saatnya ku pulang nanti,
kan kubawakan kau setitik embun,
yang bisa menjadi penawar rindu kita berdua,
^^
aku janji sayang,
Bagiku, kau mendominasi ingatan. Karena itulah aku menulis surat ini untukmu. Agar suatu hari, saat aku tak sanggup mengingat lagi, kau tetap mengabdi. Mengabdi dalam tulisanku. Mengabdi dalam kisahku.