pelajaran yang bisa diambil hari ini adalah
jangan pernah menaruh susu kotak di dalam tas, kawan.
karena nanti, akan ada kemungkinan ketika temanmu yang tak tahu menahu tentang keberadaan susu kotak itu,
atau bahkan mungkin kau sendiri,
lupa dan menduduki tas itu.
ya, kau pasti tahu apa yang akan terjadi selanjutnya jika susu kotak itu di duduki, bukan?
haha, itu yang ku alami kemarin.
aku membawa satu susu kotak di dalam tasku.
dan di tas yang sama, aku membawa buku pinjaman dari temanku,
yang aku tahu buku itu berharga untuknya.
dan terjadilah tragedi itu.
aku menodai bukunya, dengan noda yang selamanya tak akan bisa di hapus.
kecuali kau merobek semua kertasnya dari sampul depan hingga sampul akhir.
aku tahu akan bagaimana responnya nanti.
lalu segera aku mengajak motorku, untuk mencari pengganti buku itu
dengan harapan uang sakuku yang tersisa di akhir bulan ini, cukup untuk menggantikannya.
setelah berkeliling ke dua toko buku terbesar di Surakarta,
tak ku temukan juga buku itu.
mau bagaimana lagi, Allah tidak mengijinkan aku tuk menemukannya.
ditambah lagi buku itu sudah ditagih oleh si empunya.
oke, ku beranikan diriku untuk mengembalikannya.
dengan hati yang palpitasi tapi bukan karena tersipu malu,
aku dekati dia, ku sodorkan bukunya.
ku katakan permohonan maafku.
dan ya, seperti perkiraanku sebelumnya, dia tak akan mengucapkan apa-apa.
tatapan kecewanya itu, dan sikapnya yang langsung pergi tanpa mau mendengar penjelasanku dulu,
cukup membuatku tertampar untuk hari ini.
oleh karena itu, sobat.
belajarlah dari pengalamanku hari ini.
