ku dengar suaramu,
tak begitu ku kenal ternyata.
bercerita seperti itu,
membuatku rindu masa-masa lalu.
ya, masa dulu ketika ku berada di bawah lamgit malam.
tapi, malam itu,
hanya internit putih yg kulihat.
haha, kesempatan seperti itu pasti akan berlalu seperti katamu.
dan aku baru tahu,
ternyata aku lebih mengenal tawamu dibandingkan suaramu.
0 thoughts:
Posting Komentar