"aku kenapa, al?
ada rasa sedih yang sangat,
bercampur dengan rasa bahagia yang hangat,
mereka datang bersamaan..
perasaan apa itu?"
"mungkin itu yang orang-orang katakan sebagai rindu, an."
Bagiku, kau mendominasi ingatan. Karena itulah aku menulis surat ini untukmu. Agar suatu hari, saat aku tak sanggup mengingat lagi, kau tetap mengabdi. Mengabdi dalam tulisanku. Mengabdi dalam kisahku.
0 thoughts:
Posting Komentar