"sesungguhnya, asti, begitu kita ingin tahu bagaimana kita akan mati, itu sama dengan belajar tentang bagaimana kita harus hidup."
- prof. aris-
Bagiku, kau mendominasi ingatan. Karena itulah aku menulis surat ini untukmu. Agar suatu hari, saat aku tak sanggup mengingat lagi, kau tetap mengabdi. Mengabdi dalam tulisanku. Mengabdi dalam kisahku.
1 thoughts:
bagusnyaa... :) habis skripsi asti masih sering ngobrol sama prof aris toh?
Posting Komentar