"nggak ah, aku ga mau sama dokter yang itu.
aku maunya sama dokter asti aja."
kata seorang gadis kecil, sambil menggenggam tanganku.
kata seorang gadis kecil, sambil menggenggam tanganku.
Bagiku, kau mendominasi ingatan. Karena itulah aku menulis surat ini untukmu. Agar suatu hari, saat aku tak sanggup mengingat lagi, kau tetap mengabdi. Mengabdi dalam tulisanku. Mengabdi dalam kisahku.
0 thoughts:
Posting Komentar