Pages

Minggu, 09 November 2014

sepi







setiap manusia adalah kekosongan, mereka saling mengisi satu sama lain. sekalipun terlihat ceria dan berparas cerah kala bersama, tidak seorang pun tahu bagaimana dirinya saat sendiri.



di waktu dia sendirian duduk di dalam kamar, sendiri sewaktu menunggu bus yang tak kunjung datang, sendiri dalam antrian, sendiri waktu berada di tengah keramaian.



setiap orang adalah kesepian. menutupi kesepiannya dengan berjumpa teman dekat serta kerabat. manusia selalu mencari cara untuk membunuh kesepian. entah dengan bercanda atau bicara di dunia maya.


tulisan adalah kata kata kesepian. suara yang tidak keluar dan didengar siapapun. berbicara dengan diri sendiri, atau mungkin mendengarkan diri sendiri. kesepian adalah keniscayaan.



ketika lahir seorang diri, mati pun seorang diri. kesepian ketika orang-orang dekat pergi, ketika waktu kebersamaan telah habis, dan ketika matahari tenggelam setiap hari.


orang yang terbiasa dengan sepi akan jatuh cinta pada kesepian. menyukai waktu-waktu tidak diganggu orang, menyukai perasaannya yang menjadi sendu, dan kesepian itu pun menjadi candu. agak mengherankan memang ketika seseorang begitu menikmati kesepian.



laki laki yang terlihat begitu gagah pun sejatinya adalah makhluk kesepian. perempuan setegar apa pun, juga makhluk yang kesepian. kesepian yang hidup di dalam hatinya.



aku bertanya pada orang yang berlalu lalang,"dengan apa mengisi kosong? dengan apa membunuh sepi?"


orang-orang pun menjawab, "dengan orang lain."


aku menjawab,"aku tidak suka orang lain masuk ke dalam hidupku."


mereka menjawab lagi, "jika begitu, jadikan dia tidak lagi sebagai orang lain dalam hidupmu."








0 thoughts: