Jumat, 20 Mei 2016
merasa ditolong
ternyata begini.
saat kita menolong orang, saat itu sebenarnya kita ditolong orang. kita diberikan kesempatan untuk berbuat kebaikan.
saat kita ditolong orang, saat itu sebenarnya kita menolong orang. kita memberikan kesempatan untuk berbuat kebaikan.
ditolong dan menolong sama-sama menolong dan ditolong. itulah mengapa Allah menyuruh kita untuk saling tolong-menolong dalam kebaikan.
sayangnya, kita lebih sering merasa menolong orang lain daripada merasa ditolong orang lain. ketika kita berniat menolong orang lain, kita lupa bagian bahwa di saat yang sama kita juga sedang ditolong.
yang akibatnya, kita suka lupa sama kebaikan orang yang bersedia kita tolong. lalu kita suka lupa bahwa jika kita berhenti melakukan kebaikan, berhenti menolong, bisa jadi pertolongan juga berhenti menuju kita.
kita jangan ya. mending lebih banyak merasa ditolong daripada merasa menolong. mending lebih banyak merasa dimiliki daripada memiliki.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 thoughts:
Posting Komentar