ku korbankan semua air mataku
tuk lupakan mimpi-mimpiku
hapus semangat hidupku
tuk orang yang ada di sampingku
meski ini, begitu menyakitkanku
Sabtu, 22 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bagiku, kau mendominasi ingatan. Karena itulah aku menulis surat ini untukmu. Agar suatu hari, saat aku tak sanggup mengingat lagi, kau tetap mengabdi. Mengabdi dalam tulisanku. Mengabdi dalam kisahku.
0 thoughts:
Posting Komentar