Minggu, 02 Maret 2014
dalam perjamuan
engkau sudah kekenyangan
dengan makanan lain, menu lain, perjamuan lain
kala kau datang ke mejaku.
hingga antara sungkan dan tak mengerti,
kau pandangi saja segala masakan
yang terhidang di meja makan.
sambil tak putus-putus bersendawa
kau sentuh juga dengan enggan
satu dua makanan dan kau muntahkan
lalu kau tertidur sambil mendengkur
tinggal aku termangu
sendiri bagai orang dungu.
waktu makan sudah lewat.
senja beringsut berangkat
ke jantung malam.
nasi dingin, masakan dingin
bersiul juga suara angin.
sayur basi, teh pun basi
apalagi yang mesti ditangisi.
kala matahari bersinar di cakrawala
kau terbangun tiba-tiba
memanggil segala orang
mencicipi ini dan mencoba itu
mencemooh ini dan memprotes itu.
lalu sebuah ceramah panjang
tentang bagaimana mestinya masakan dihidangkan,
juga cara indah menyusun menu.
dan para penjamu mengangguk setuju.
tinggal aku termangu
sendiri bagai orang dungu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 thoughts:
Posting Komentar