"papa, kenapa kita harus berdoa?"
tiba tiba aku teringat pertanyaanku sendiri, belasan tahun lalu
dalam posisi duduk di atas pangkuan papa.
"kita tidak bisa menyelesaikan semua masalah"
jawab papa ketika itu.
"berdoa adalah cara kita meminta bantuan Tuhan
untuk bersama-sama menyelesaikan masalah yang kita hadapi"
"apa Tuhan akan selalu mengabulkan doa kita?"
"mungkin tidak selalu," jawab papa.
"lalu, untuk apa kita selalu berdoa?"
"kalau kita mencatat semua doa yang pernah kita panjatkan,
mungkin, Tuhan tidak menjawab semuanya.
Tapi, kita akan tahu: cara Tuhan tidak mengabulkan sebagian doa kita
adalah untuk mengabulkan doa-doa kita yang lainnya."
"misalnya, kalau kita berdoa minta uang seratus juta,
dan di saat yang sama kita minta hidup bahagia dan panjang umur,
mungkin Tuhan sedang mengabulkan salah satu doa kita
dengan cara tidak mengabulkan doa yang lainnya."
"maksudnya?" aku juga belum mengerti.
"kalau tiba tiba uang seratus juta itu turun dari langit
dan kita jadi kaya raya, mungkin saja kan,
sehari setelahnya kita dirampok, lalu dibunuh.
mungkin saja kita hidup tidak bahagia, kan?"
aku mengangguk setuju. papa tersenyum.
"Tuhan maha tahu mana yg paling baik bagi kita,
sementara kita hanya bisa mengira-ngira.
"jadi, sebenarnya Tuhan selalu membantu kita?"
"Tuhan selalu menyayangi kita," jawab papa.
"berdoa adalah cara kita memberi jawaban bahwa kita
juga menyayangi-Nya, dengan selalu mengingat-Nya."
0 thoughts:
Posting Komentar