Pages

Senin, 07 Juni 2010

beginilah seharusnya CINTA

Seorang anak dan ibu tengah berjalan. Matahari garang menggarang. siang terik. Istirahatlah mereka berdua di bawah pohon yang lumayan teduh.

tak jauh dari mereka, ada beberapa anak yg sedang melempari pohon mangga yang tengah ranum. Pohon mangga itu milik umum, tidak ada yang tahu siapa penanamnya. Tumbuh pun di tanah wakaf.

Melihat itu, rasa ingin tahu si anak pun menggelegak dalam diri. Ia pun bertanya kepada ibunya.

"Ibu, kenapa orang itu melempari pohon mangga dengan batu?", tanya si anak polos.

Si ibu menoleh ke arah yang di tunjuk oleh si anak, kemudian tersenyum. "Itu karena mereka ingin memakan buah mangga", jawab si ibu.

"Lalu kenapa tidak dipanjat saja? kenapa mesti di lempari?", tanya si anak lagi.

Si ibu kembali tersenyum sambil mengelus kepala anaknya. "nak, jangan kau lihat apa yang dilakukan orang-orang itu terhadap pohon mangga. Tapi lihatlah apa yang dilakukan pohon mangga kepada orang-orang itu setelah ia dilempari dengan batu", kata si ibu.

Si anak lalu memperhatikan kejadian selanjutnya. Berkatalah ia kepada ibu," Pohon mangga itu menjatuhkan buahnya bu".

"Yah..begitulah nak. Belajarlah dari pohon mangga itu. Dilempari batu, tetapi ia membalas dengan buahnya."