Pages

Rabu, 04 November 2015

ada yang menungguku.






ada yang menungguku di ujung sana, membuat aku ingin cepat sampai kesana. aku akan berlari menuju kesana, namun kau tahu jalan menuju sana tak semudah yang selalu kau dan aku bayangkan, ada kalanya aku harus berhenti sejenak mengumpulkan bekal untuk melanjutkan perjalanan ini.


atau mungkin aku ditakdirkan bertemu dengan banyak orang untuk sekedar mengambil pelajaran darinya, namun kau tenang saja. aku sedang menujumu.


ada yang menungguku di ujung sana, kudengar kau juga tak kalah payah dalam penantianmu. resah tentang kapankah yang ditunggu akan datang, namun kau tetap saja percaya bahwa aku akan datang.


ada yang menungguku di ujung sana, yang telah menyiapkan perapian hangat dan rumah yang nyaman serta semangkuk es krim kesukaanku. lihatlah kau sangat baik, membuat aku ingin segera sampai sana.


ada yang menungguku di ujung sana, yang dalam penantiannya tetap berdoa padaTuhan agar aku diberikan kekuatan, kesehatan, serta segala yang terbaik pada hidupku, dan dipertemukan dengannya.


aku tahu ada yang menungguku di sana, membuat aku ingin cepat sampai.









"karena perempuan yang menangis, tak pernah menyalahkan siapapun atas tangisannya. ia hanya menyesali dirinya sendiri, yang jatuh pada perasaannya sendiri."