Pages

Rabu, 08 Oktober 2014

rindu. tereliye.





apalah arti memiliki,
ketika diri kita sendiri bukanlah milik kita?


apalah arti kehilangan,
ketika kita sebenarnya menemukan banyak saat kehilangan,
dan sebaliknya, kehilangan banyak pula saat menemukan?


apalah arti cinta,
ketika kita menangis terluka atas perasaan yang seharusnya indah?
bagaimana mungkin, kita terduduk patah hati atas sesuatu yang seharusnya suci?


wahai, bukankah banyak kerinduan saat kita hendak melupakan?
dan tidak terbilang keinginan melupakan saat kita dalam rindu?
hingga rindu dan melupakan jaraknya setipis benang saja.


ini adalah kisah tentang masa lalu yang memilukan. 
tentang kebencian kepada seseorang yang seharusnya disayangi.
tentang kehilangan kekasih hati.
perihal cinta sejati. perihal kemunafikan.




selamat membaca.





0 thoughts: